Compact House - Pengertian, Manfaat, & Ciri-Ciri

Compact House

Apakah Anda pernah mendengar tentang istilah "compact house"? Mungkin Anda pernah melihatnya di media sosial atau mendengar tentangnya dari influencer, arsitek, atau para ahli desain. Konsep ini telah menjadi populer di perkotaan sebagai solusi untuk mengatasi keterbatasan lahan tanpa mengesampingkan aspek estetika. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang compact house, ciri-cirinya, manfaatnya, serta prinsip dan cara menerapkannya.

Apa itu Compact House?

Compact house adalah jenis rumah yang dirancang dengan konsep terpadu dan memprioritaskan penggunaan ruang secara efisien. Rumah ini hanya memfokuskan pada ruang utama yang paling dibutuhkan, seperti ruang tidur, dapur, ruang tamu, dan kamar mandi. Konsep ini pertama kali diperkenalkan di Amerika Serikat sebagai respons terhadap peningkatan luas lahan yang digunakan untuk rumah tinggal pada tahun 2007. Ketentuan ukuran rumah tinggal meningkat dari 1780 square feet (sekitar 165 m²) menjadi 2662 square feet (sekitar 247,3 m²) pada tahun 2013.

Fenomena ini mendorong munculnya gerakan sosial yang dikenal sebagai Tiny House Movement. Gerakan ini menganjurkan kepada masyarakat untuk mengurangi ukuran rumah dan menjalani gaya hidup yang sederhana. Selain sebagai bentuk protes terhadap peningkatan luas lahan, gerakan ini juga dipengaruhi oleh pertimbangan finansial dan kepedulian terhadap lingkungan.

Compact house juga dikenal dengan sebutan rumah minimalis, tiny house, micro house, atau rumah tumbuh. Jenis rumah ini cocok untuk keluarga kecil atau pasangan yang baru menikah di kota-kota besar. Ukurannya umumnya di bawah 100 meter persegi dengan luas antara 40 hingga 70 meter persegi.

Ciri-Ciri Konsep Compact House

Berikut adalah beberapa ciri-ciri utama dari compact house:

  • Penerapan Open Space
    Compact house cenderung menggunakan konsep open space dengan sekat yang minimal dan ruang yang lebih terbuka. Hal ini menciptakan kesan luas meskipun lahan terbatas. Dalam rumah kompak di Indonesia, konsep ruang terbuka ini sangat umum digunakan.
  • Warna Monokrom dan Netral
    Warna yang dipilih dalam rumah kompak umumnya adalah warna monokrom dengan sentuhan minimalis. Warna hitam, putih, dan abu-abu sering digunakan untuk menciptakan kesan luas pada ruang yang sempit. Pemilihan warna netral untuk dinding juga disarankan, karena memungkinkan penggunaan furnitur dengan beragam warna tanpa membuat ruangan terasa sesak.
  • Furnitur Multifungsi
    Furnitur dalam compact house harus disesuaikan dengan ukuran ruang. Pilihlah furnitur yang multifungsi dan sederhana untuk menghemat tempat. Contohnya, sofa dengan ruang penyimpanan atau meja yang bisa digunakan sebagai meja makan dan meja kerja. Dengan memilih furnitur yang memiliki lebih dari satu peran, jumlah furnitur yang dibutuhkan dapat dikurangi.
  • Sirkulasi Udara dan Pencahayaan yang Baik
    Meskipun berada di lahan yang terbatas, rumah kompak memiliki sirkulasi udara dan pencahayaan yang baik. Pemasangan plafon ganda atau void memungkinkan cahaya matahari dan udara segar masuk dengan mudah. Keunggulan ini membuat rumah kompak lebih ramah lingkungan dan memberikan lingkungan yang lebih sehat.
  • Penggunaan Lantai Mezzanine
    Rumah compact seringkali dilengkapi dengan lantai mezzanine. Lantai ekstra ini ditambahkan pada ruang utama untuk menambah ruang tanpa harus membangun lantai atau bangunan baru. Penggunaan lantai mezzanine memberikan fleksibilitas dalam memanfaatkan ruang secara vertikal.
  • Tidak Memiliki Gudang
    Salah satu tujuan dari rumah kompak adalah menciptakan kesan terbuka dan bersih. Oleh karena itu, gudang umumnya tidak ada dalam rumah berkonsep compact. Konsep ini mengajarkan penghuninya untuk hidup secara minimalis tanpa menyimpan barang-barang yang tidak diperlukan.

Keuntungan Compact House

Ada banyak keuntungan yang dapat diperoleh dengan menerapkan konsep compact house, antara lain:

  • Memiliki rumah yang nyaman meskipun dengan lahan terbatas.
  • Membutuhkan perawatan yang lebih sedikit karena semua telah dirancang dengan baik sejak awal.
  • Menghemat penggunaan material bangunan, sehingga lebih ekonomis.
  • Waktu pembangunan yang lebih singkat.
  • Pembayaran pajak yang lebih rendah karena ukuran rumah yang kecil.
  • Dapat memberikan dampak positif terhadap lingkungan dan kesehatan.

Cara Menerapkan Konsep Compact House

Jika Anda tertarik untuk menerapkan konsep compact house, berikut adalah beberapa prinsip dan cara yang perlu diperhatikan:

  1. Perhatikan Kebutuhan Ruang Setiap ruang dan furnitur dalam compact house harus dapat memfasilitasi kebutuhan penghuninya. Konsep terpadu memungkinkan beberapa ruangan berfungsi ganda. Sebagai contoh, ruang tamu dapat berfungsi sebagai ruang keluarga dan ruang makan.
  2. Desain yang Simple dan Minimalis Pilih desain yang sederhana dan minimalis dengan garis yang jelas. Hindari desain yang terlalu rumit, karena hal ini dapat membuat ruangan terasa sempit. Sebelum membangun, buatlah rancangan dan layout terlebih dahulu, termasuk posisi perabotan dan jumlah ruangan.
  3. Pertimbangkan dengan baik material yang akan digunakan seperti kuat dan mudah dirawat mengingat penggunaan intensif pada ruangan yang multifungsi. Beberapa rekomendasi Material yang kuat dan mudah dirawat antara lain keramik, kayu, kaca, vinyl, stainless steel, dan baja.
  4. Manfaatkan Fungsi dari Material Manfaatkan fungsi dari material yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan ruang tanpa membuatnya terasa sesak. Contohnya, menggunakan lemari atau kabinet sebagai pintu ruangan, atau memanfaatkan cermin sebagai elemen dinding.
  5. Hindarilah Pemakaian Sekat Permanen Gunakan partisi yang tidak permanen sebagai pengganti sekat permanen. Partisi dapat disesuaikan dengan situasi dan kondisi untuk menciptakan perbedaan area di dalam ruangan. Partisi merupakan solusi efektif untuk memisahkan dua ruangan yang berbeda dalam compact house, juga memberikan kemampuan untuk menciptakan ruang baru di dalam ruangan yang sudah ada. Selain itu, partisi juga berfungsi untuk membatasi pandangan orang ke area yang membutuhkan privasi, menciptakan suasana yang aman dan nyaman di dalam ruangan yang berbeda.

Konsep compact house semakin populer, terutama di kota-kota besar yang memiliki keterbatasan lahan. Banyak pengembang rumah yang menggunakan konsep ini dalam rancangan mereka. Dengan memperhatikan ciri-ciri dan prinsip-prinsip yang telah disebutkan, Anda dapat menciptakan hunian yang nyaman dan efisien dalam lahan yang terbatas.

 

Topics: Pembeli Rumah Pertama


20231012_promovistadp

Artikel Lain

Peran Orang Tua Membantu Anak dalam Pengajuan KPR?

Dalam melakukan perencanaan membeli rumah, seringkali tak mampu berpikir sendiri. Maka alangkah baiknya jika ada pelibatan peran orang tua dalam hal ini.
CBD Paradise Serpong City

Apa itu CBD: Fungsi, Kelebihan, dan Kekurangannya untuk Anda yang Mencari Rumah

Sedang mencari rumah di kota mandiri dengan CBD? Dapatkan informasi lengkap tentang apa itu CBD, fungsi, kelebihan dan kekurangannya di sini!

Sebelum Membeli Properti, Pahami Dulu Perbedaan PPJB dan AJB

Sebelum Anda membeli asset properti, hal mendasar yang harus Anda pahami adalah perbedaan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB), dan Akta Jual Beli (AJB).

Perhatikan Hal Ini Sebelum Membeli Rumah dari Developer

Jika Anda berencana membeli rumah dari developer atau pengembang, Anda perlu memperhatikan aspek penting dalam artikel ini:
Rumah Sakit Tangerang Selatan

Rumah Sakit Terbaik Di Tangerang Selatan

Temukan berbagai Rumah Sakit Tangerang Selatan berkualitas tinggi untuk perawatan kesehatan optimal. Pilihan terbaik RS umum, swasta, hingga khusus ibu & anak.
Disclaimer
Seluruh data, gambar dan tulisan yang tercantum di dalam website merupakan situasi dan kondisi pada masa persiapan. Untuk pengembangan mutu, spesifikasi dan design dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan. Pembangunan dapat dilakukan secara bertahap sesuai dengan tahapan dan perencanaan yang merupakan hak penuh dari pengembang. Seluruh ilustrasi/foto yang ditampilkan hanyalah merupakan contoh dan bukan merupakan bagian dari perjanjian jual beli.